Prosesi wisuda IAI Darussalam Tanpa cium tangan
03
Jun
2020
Ada yang tak biasa pada prosesi wisuda sarjana XVII Institut Agama Islam (IAI) Darussalam, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel, tahun 2020 ini. Pada wisuda kali ini, tak ada lagi cium tangan dari wisudawan. Biasanya yang berlangsung selama ini ketika para wisudawan naik ke panggung menjalani prosesi wisuda (pemindahan tali toga dari kiri ke kanan), mereka kemudian mencium tangan para Senat Namun hal itu tak terlihat pada wisuda yang dilaksanakan kali ini. Hal tersebut ternyata memang disengaja. Pihak IAI Darussalam meniadakan kebiasaan cium tangan tersebut dikarenakan mesti mengikuti seruan pemerintah pusat terkait upaya pencegahan risiko penularan penyakit corona (covid-19). Sebelum pelaksanaan wisuda, Rektor IAI Darussalam Martapura, Prof Dr HA Hafiz Anshari MA, telah memberikan arahan tentang hal tersebut yang antara lain diteruskan melalui social chat. Kepada wartawan, Prof HA Hafiz Anshari mengatakan, pemerintah pusat telah memberikan arahan agar meminimalisasikan sentuhan fisik di tempat umum dalam upaya menangkal virus corona. "Saat ini, hal tersebut telah menjadi arahan dari pemerintah pusat dan tentunya wajib ditaati," tandas mantan ketua KPU RI tersebut. Hafiz mengatakan meski sementara ini Kalsel aman dari virus mematikan tersebut, namun tidak ada salahnya melakukan upaya dini guna menangkal. "Insya Allah Kalsel aman dan informasi terkini beberapa orang yang semula dinyatakan suspect corona, hasil pemeriksaan medis dinyatakan negatif, hanya kena ISPA (insfeksi saluran pernapasan atas)," sebutnya. ( sumber Banjarmasin Post)
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan kami. Kami berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan.